Langsung ke konten utama

Wall-E Movie

Wall-e Movie , Film luar negri Produksi Dari Wall disney .
Yang baru ku tonton hari Jum'at lalu bersama kawan-kawan ku XII-IPS 4 ...

Wall-e Sebuah Roboot yang di rancang manusia untuk membuat sampah menjadi box sehingga terlihat bersih , dimana bumi yang suadah tak berpohon dan di tinggal manusia ke planet lain .
Wall-e hidup bersama sahabatnya 'kecoa' yang kecil nan lucu :D

Suatu ketika Dia bertemu Roboot Eve yang di datangkan manusia tuk menemukan tumbuhan yang tersisa di planet bumi , Wall-e terus mengikuti jejak Eve , hingga cinta antara robot pun dterjadi :) , Lalu Wall-e memberikan suatu benda ke Eve , dan benda itu yang membuat Eve mati , karena benda itu adalah tumbuhan yang di cari Eve tuk dikirim ke pada manusia .
 Manusia yang dipindahkan ke planet lain , menjadi mengidap obesitas , karena gaya hidup mereka yang tak kenal lingkungan , dimana mereka semua disana hidup dengan alat-alat canggih . dalam bertatap muka pun mereka menggunakan layar , mereka tak berjalan dengan kaki namun, mereka memiliki alat yang serba guna di kehidupan mereka masing-masing .
Suatu ketika Wall-e tengah mengejar Eve yang di bawa oleh pasukan manusia , lalu wall-e menabrak salah satu manusia , sehingga alat yang melekat pada tubuhnya jatuh , dan ia tersadar akan semuanya.


Salah satu hikmah yang dapat diambil :
1. Janganlah bergantung dengan alat canggih terlalu dalam
2. Jagalah bumi kita agar tak cepat musnah
3. Alat-alat canggih memang benar-benar akan membuat kita jauh dengan yang dekat , dekat dengan yang jauh
4. Sebuah roboot ciptaan manusia yang di karkterkan seperti kegigihannya dan ketulusannya mencintai seseorang , walaupun akan di tinggalkan tuk selamnaya .
5. 1 batang pohon dapat membantu melestarikan bumi kita ini
6. Ketergantungan kita dengan alat canggih akan membuat kita lumpuh apapun .


Sekian ^_^ semoga bermanfaat ....

Komentar

Postingan populer dari blog ini

movie review : HAFALAN SHALAT DELISA

Genre : Drama Producer: Chand Parwez Servia Directed by : Sony Gaokasak Author manuscript : Armantono Company movie : Starvision ( The story lifted from the novel with the title " Hafalan shalat Delisa" by Tere Liye . ) movie review : HAFALAN SHALAT DELISA BY : TERE LIYE Seven year anniversary of the tsunami disaster in Aceh on December 26, 2004, a family drama set in the back of one of the greatest tragedies of mankind nature has ever experienced was released in theaters many places in Indonesia. Titled memorize prayers Delisa, a novel titled the same as the work of Tere Liye. The story of the efforts of a child who survived the tsunami to continue his life, memorizing prayers Delisa recognized to have some moments that can make the audience were shocked and sympathize with all the trials through which the characters present in the story of this film.

Manusia dan Harapan yang bersifat Das Sein dan Das Sollen - ISBD

BAB I PENDAHULUAN A.                 LATAR BELAKANG          Pada dasarnya manusia dan harapan itu berada dalam satu naungan atau berdampingan. Setiap manusia pasti mempunyai harapan, manusia tanpa harapan berarti manusia itu mati dalam hidup. Orang yang akan meninggal sekalipun mempunyai harapan, biasanya berupa pesan-pesan kepada ahli warisnya. Harapan bergantung pada pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup dan kemampuan masing-masing.          Harapan juga harus berdasarkan kepercayaan, baik kepercayaan pada diri sendiri, maupun kepercayaan kepada Allah SWT. Agar harapan bisa terwujud, maka manusia harus berusaha dengan sungguh-sungguh dan diikuti dengan berdo’a kepada Allah SWT. Hal ini disebabkan karena harapan dan kepercayaan tidak dapat dipisahkan. Harapan dan kepercayaan merupakan bagian dari hidup manusia selama di dunia karena setiap manusia mempunyai harapan dan kepercayaan kepada Allah SWT. B.                  RUMUSAN MASALAH 1.       Apa pengertian dari Manu

Apa itu Rebana Al-Banjari ??

Rebana yakni sebuah alat yang terbuat dari kulit lembu menyerupai bedug pada masjid , namun berukuran kecil , sehingga cara memainkannya pun dengan di bawa oleh tangan kiri , dan di mainkan dengan tangan kanan . Bagi masyarakat Melayu di negeri Pahang , permainan rebana sangat populer, terutamanya di kalangan penduduk di sekitar Sungai Pahang . Tepukan rebana mengiringi lagu-lagu tradisional seperti indong-indong, burung kenek-kenek, dan pelanduk-pelanduk. Di Malaysia, selain rebana berukuran biasa, terdapat juga rebana besar yang diberi nama Rebana Ubi , dimainkannya pada hari-hari raya untuk mempertandingkan bunyi dan irama . (Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Rebana ) Saya mengenal rebana pertama kali saat bersekolah di bangku Sekolah Dasar , saat itu di tempat mengajiku aku pertama kali menerima rumusan-rumusan rebana , DTT DDDT TD TT .. :D lucu saat aku pertama kali mendengarnya ...