Hatim Al-asham
pernah bertkata : “Barang siapa mengakui empat hal tanpa ada empat hal yang
lain , maka pengakuannya itu adalah dusta , yaitu :
Barang siapa
mengaku cinta Rasulullsh SAW , namun benci fakir miskin .
Barang siap
cinta kepada Surga , sementara ia tak mau bersodaqoh .
Barang siapa
mengakui takut akan siksa neraka , sementara ia tak berhenti dalam melakukan
dosa .
Sebagian ulama’ mengungkapkan dalam sebuah sya’ir :
Bila engkau jadi pendekar , jadilah sperti ‘Ali
Bila engkau jadi penya’ir , jadilah seperti Ibnu Hani
Setiap orang yang mengakui sesuatu yang tidak ada pada
dirinya
Maka kenyataan akan membuktikan kebohongannya
Seperti sabda Rasulullah SAW :
“jalan menuju ke neraka
itu diliputi dengan hal-hal yang disenangi hawa nafsu , sedangkan jalan menuju
Surga diliputi hal-hal yang dibenci hawa nafsu “ (HR.Bukhari dan Muslim , dari
Abu hurairah )
Dengan kata lain , surga
tidak dapat diraih kecuali dengan menempuh berbagai kesulitan dan neraka tidak
dapat dimasuki kecuali dengan menuruti hawa nafsu . siapapun yang dapat
menerobos penghalang salah satu dari keduanya pasti akan memasukinya .
*) Nasha-ihul ‘Ibad
Komentar
Posting Komentar